Tenologi Canggih, Pakaian T elevisi


Ini yang dinamakan pakaian televisi. David Forbes, seorang ilmuan Arizona berinovasi untuk memadukan tren busana dengan dengan teknologi. Ya Forbes menciptakan Rompi TV. Rompi TV yang diciptakan forbes ini menggunakan teknologi komponen LED yang disusun secara beraturan membentuk layar yang bisa dilekatkan pada kain.


Video yang tampil di rompi diperoleh dari iPod Touch yang terhubung ke sebuah sirkuit yang didukung oleh dua baterai lithium-polymer. Baterai diletakkan saku celananya, dan pengontrol diletakkan di bahu rompi tersebut.


Agar nyaman dikenakan, Forbes membatasi resolusi layar dengan ukuran 160 x 120 piksel. Seluruh LED diletakkan pada papan sirkuit elastis sehingga memudahkan pemakai untuk mengenakan pakaian itu. Akhirnya, pakaian televisi tersebut berhasil dirancang dengan berat 3,5 kilogram selama enam bulan. Forbes mengaku, proyek ini menelan dana USD 20 ribu.


“Televisi ini saya gunakan hanya saat ingin mendapatkan perhatian dari orang asing di luar sana,” kata Forbes, seperti dirilis Popsci.


Untuk menghasilkan karya menawan ini, Forbes sempat mengalami kendala. Awalnya, rancangan baju televisinya ini punya berat 22,5 kilogram. Dia pun merasa bobot ini sangat tidak nyaman untuk dikenakan. Lalu, terpikirlah ide membuat ukuran resolusi lebih kecil meski dia sendiri sebenarnya kurang puas.


Sepertinya pakaian ini juga kurang praktis untuk dicuci. Karena, ada dua baterai yang mesti selalu dibawa. Di bahu juga diletakkan pengontrol panas. Layar LED ada di di depan dan belakang baju. Gambar akan muncul dengan memanfaatkan sinyal video analog dari iPod.


Forbes memang belum berniat menjadikan temuannya menjadi sebuah tren berbusana. Dia membuat ini sekadar untuk menarik simpati.




 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ADAT PERKAWINAN MASYARAKAT LAMAHOLOT

END OF THE SPEAR