Wanita Ini Bisa Memindahkan Barang-Barang Dengan Pikirannya
Nina Kulagina, wanita kelahiran Rusia, tahun 1926 ini mengaku memiliki kemampuan psychic, yaitu memindahkan barang-barang hanya dengan pikirannya. Dia berkata bahwa kemampuan ini didapatkannya secara menurun dari ibunnya. Pertama kali menyadari bakat unik yang dimilikinya ini, Kulagina masih remaja dan ketika ia marah, benda-benda beterbangan begitu saja di sekelilingnya. Setelah ia dewasa, Kulagina mulai mampu untuk mengendalikan kemampuannya ini. Ia berkata, efeknya akan semakin terasa dan terkontrol jika ia terlebih dahulu melakukan meditasi untuk membersihkan pikirannya. Ketika ia sudah mendapatkan fokus yang jelas, ia mengaku akan merasakan rasa sakit yang teramat sangat dari tulang belakangnya dan pandangannya akan mulai mengabur.
Kemampuan yang dimiliki Kulagina ini dinamakan psikokinetik, yang merupakan campuran dari psikokinesis dan telekinesis. Psikokinesis sendiri berasa dari bahasa Yunani, yang artinya pikiran dan pergerakan. Sedangkan telekinesis, juga dari bahasa Yunani, artinya pergerakan benda-benda dari jauh. Keduanya adalah kemampuan dan bakat cenayang yang membuat pemiliknya mampu mempengaruhi realitas fisik di sekitarnya tanpa harus melakukan kontak fisik.
Kulagina sendiri sebetulnya tidak menjalani ritual khusus atau kehidupan yang berbeda dari orang-orang lainnya. Ia bergabung dengan tentara merah pada usia 14 tahun di saat perang dunia kedua. Pada saat itu, ia sudah menjadi seorang ibu rumah tangga dan kemampuan psikokinesisnya sudah menonjol. Bakat cenayangnya itulah yang kemudian diteliti sehingga kemudian menjadi bahasan internasional sekitar tahun 1960. Selama perang dingin, dalam sebuah film bisu hitam putih pada masa itu, Kulagina muncul dan memamerkan bakatnya dengan memindahkan benda-benda di atas meja di hadapannya tanpa menyentuhnya sedikit pun. Film ini kemudian dilindungi di bawah pemerintah Soviet pada masa itu karena mengundang banyak kegemparan dan kegairahan dari berbagai kaum cenayang di seluruh dunia.
Menurut laporan dari Uni Soviet, sekitar 40 peneliti, 2 di antaranya memenangkan Nobel, telah meneliti Kulagina. Dalam sebuah media berjudul Investigating Psychics, Larry Kettlekamp mengaku bahwa Kulagina juga mampu memisahkan telur, kuning dan putihnya, yang telah direndam dalam air. Fenomena ini pun direkam dan diteliti secara medis di mana detak jantung, geombang otak, dan gelombang elektromagnetik Kulagina diperiksa saat ia memamerkan bakatnya itu. Untuk meyakinkan bahwa elektromagnetik dari lingkungan sekitar tidak menganggu, Kulagina lalu diletakkan di dalam kurungan baja di mana ia lalu mendemonstrasikan kemampuannya dengan memindahkan korek api dari tumpukan korek di bawah kubah kaca.
Salah satu eksperimen paling spektakuler yang melibatkan Kulagina adalah yang dilakukan di laboratorium Leningrad pada tanggal 10 Maret 1970. Setelah melakukan studi pendahuluan tentang kemampuan memindahkan barang-barang tanpa perlu menyentuhnya, para peneliti di sana sangat penasaran untuk melihat apakah kemampuan Kulagina juga bisa diarahkan untuk memanipulasi sel, jaringan, dan organ tubuh. Salah satu peneliti bernama Sergeyev menjadi saksi ketika Kulagina lalu menggunakan dan mengarahkan energinya untuk menghentikan detak jantung seekor katak. Surgeyev mengaku bahwa Kulagina pada saat itu memfokuskan pikirannya pada jantung si katak dan kemudian membuatnya berdetak lebih kencang, lalu mulai melemah, dan lalu berhenti.
Kulagina juga berkata bahwa ia bisa melakukan kemampuan psychic lainnya, seperti mampu melihat apa yang tersimpan di dalam kantung seseorang dan benda-benda yang tersembunyi lainnya. Ia juga mampu mendeteksi suatu penyakit berdasarkan penglihatan-penglihatan yang dilihatnya di dalam pikirannya.
Sumber: http://kepoan.com/
Komentar
Posting Komentar